Semangat! Ini Dia Kiat-Kiat Belajar Efektif

Kamu pasti pernah mengalami kesulitan dalam belajar. Nah di artikel ini, akan dibagikan beberapa kiat yang bisa kamu praktikkan dengan harapan agar belajar kamu lebih efektif, sehingga kamu akan lebih mudah menyerap materi-materi yang dipelajari. Insya Allah.

  1. Berdoa Sebelum Belajar
People photo created by jcomp – www.freepik.com

Dalam melakukan kegiatan-kegiatan baik, sudah seharusnya seorang muslim harus memulainya dengan berdoa, termasuk dalam urusan belajar.

Berdoalah untuk meminta kemudahan dalam memahami setiap materi yang dipelajari, dan berdoalah meminta keberkahan dalam setiap ilmu yang diperlajari. Serta yang lebih penting, kamu harus memiliki keyakinan bahwa kamu pasti bisa memahami materi yang dipelajari.

Dengan begitu, maka kamu akan merasa lebih enjoy (menikmati) kegiatan belajar kamu .

2. Membuat Perencanaan dan Target

Business photo created by jannoon028 – www.freepik.com

Selain berdoa, kamu juga harus memiliki plan (rencana) yang baik dalam belajar. Salah satunya adalah dengan mengatur waktu belajar kamu berdasarkan target. Kenapa target? Karena dengan target akan membantu kamu untuk lebih fokus dalam belajar. Buatlah target mingguan atau bulanan kamu.

Semisal, dalam sebulan kamu menargetkan mampu memahami materi Matematika bab Persamaan Garis Lurus. Atau dalam seminggu, kamu memiliki target untuk menguasai materi Bahasa Inggris bab Expressing Like and Dislike. Dengan memiliki target, maka pemanfaatan waktu kamu akan lebih efektif, sehingga tidak perlu berkutat dalam materi yang sama secara terus-menerus.

Dengan adanya perencanaan dan target, kamu juga akan dimudahkan dalam mengejar materi-materi menjelang ujian. Jadi kamu bisa terhindar dari sistem belajar kebut semalam.

3. Jauhi Distraksi

Hand photo created by jcomp – www.freepik.com

Siapa di antara kamuyang jika sedang belajar, enggak pernah terlepas dari scrolling smartphone?

Atau siapa di sini yang sedang fokus belajar, malah sering diminta mama untuk membelikan sabun cuci di warung?

Nah, dalam konteks kamu sedang belajar, itu semua adalah distraksi atau gangguan selama belajar. Satu-satunya cara untuk mengatasi distraksi adalah buatlah kesepakatan.

Membuat kesepakatan kepada siapa saja?

Pertama, bersepakat pada diri sendiri. Untuk kamu yang masih sering scrolling smartphone saat belajar, kamu harus membuat kesepakatan kapan baru boleh membuka notifikasi yang sering muncul di smartphone kamu. Contoh konkritnya, kamu baru boleh membuka notifikasi HP setelah kamu benar-benar menyelesaikan pembelajaran kamu dalam waktu satu setengah atau dua jam.

Kedua, bersepakat dengan orang-orang di rumah. Semisal, kamu membuat kesepakatan dengan orang tua kamu tentang tempat kamu belajar dan waktu belajar kamu, sehingga mereka tidak akan menyuruh kamu selama kamu sedang belajar.

4. Temukan Gaya Belajar

School photo created by mindandi – www.freepik.com

Untuk menemukan gaya belajar yang cocok, kamu memerlukan berbagai macam percobaan, trial and error. Bagi kamu yang merasa kesulitan tiap kali belajar pada malam hari, coba untuk belajar di pagi hari, sekitar jam 5 pagi, setelah solat subuh. Begitu juga sebaliknya.

Atau untuk kamu yang gampang mengantuk saat belajar, cobalah sediakan camilan atau minuman untuk menemani kamu selama belajar.

Atau mungkin juga, di antara kamu ada yang kesulitan saat belajar di rumah sendirian. Kamu bisa mencoba untuk belajar di lingkungan belajar yang baru, semisal di perpustakaan, atau belajar bersama di rumah teman kamu.

Nah, seiring berjalannya waktu, kamu pasti akan menemuka sendiri gaya belajar yang cocok dengan diri kamu masing-masing.

5. Aktif Bertanya

School photo created by jcomp – www.freepik.com

Jadilah siswa yang aktif selama di kelas. Dalam proses belajar, pasti mungkin ada sebagian kecil atau (mungkin) besar materi yang kamu sulit pahami. Nah, jika kamu mengalami hal tersebut, kamu sebaiknya menanyakannya kepada guru kamu.

Sudah banyak peneliti yang menyatakan, bahwa keaktifan siswa selama belajar, berbanding lurus dengan prestasi yang diperolehnya.

Jika kamu masih malu-malu untuk bertanya kepada guru kamu karena merasa malu atau kamu khawatir akan dianggap bodoh saat bertanya, kamu bisa memanfaatkan aplikasi chatting yang terdapat di smartphone masing-masing.

Semisal saja dengan aplikasi whatsapp. Simpan kontak whatsapp guru kamu, dan saat kamu menemukan kesulitan dalam belajar, kamu bisa menanyakannya lewat chatting. Tapi kamu harus tetap bersikap sopan dalam bertanya melalui chatting.

Jangan chat guru kamu di waktu-waktu istirahat (seperti malam hari), dan gunakan salam serta perkenalkan diri kamu sebelum bertanya. Dan terakhir, ucapkanlah terimakasih.

6. Mengajari Teman

Vintage photo created by jannoon028 – www.freepik.com

Teaching is the best method to learn. Mengajar adalah cara terbaik untuk belajar. Pernah dengar quote tersebut, enggak? Ternyata sudah banyak penelitian yang membuktikan kebenaran dari quote tersebut, lho.

Oleh karena itu, bagi kamu yang sudah mampu menguasai mater-materi tertentu, jangan simpan kemampuanmu itu untuk dirimu sendiri, tapi berbagilah dengan teman kamu. Berbagi di sini bukan berarti berbagi jawaban saat ujian, lho ya.

Ada banyak manfaat dari berbagi (mengajari) dengan teman. Salah satunya adalah kamu bisa meemukan hal-hal baru. Jadi saat kamu sedang mengajari teman-teman kamu materi tertentu, kamu berpotensi menemukan hal-hal baru yang sebelumnya belum kamu ketahui. Nah dari sana, biasanya kamu akan lebih terpacu untuk mengeksplor materi tersebut.

Selain itu, menjadi tolak ukur sejauh mana kamu sudah memahami materi tersebut. Ya, salah satu cara terbaik mengukur sudah sampai sejauh mana kamu sudah menguasai materi-materi tertentu adalah dengan mengajari teman kamu menggunakan bahasa yang sederhana.

Mengapa bahasa sederhana? Karena jika teman kamu mampu memahami apa yang kamu ajarkan menggunakan bahasa sederhana, maka bisa dipastikan kamu sudah menguasai materi tersebut.

Nah itu dia beberapa tips yang bisa kamu praktikkan untuk dapat mengefektifkan kegiatan belajar kamu. Mudah-mudahan bermanfaat. Dan sampai jumpa di artikel selanjutnya…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *